Jumat, 24 Juli 2015

Mempersiapkan Anak Memulai Hari Pertama Sekolah


Masa liburan sekolah sebentar lagi akan berakhir dan tiba waktunya bagi anak - anak untuk kembali ke sekolah. Bagi anak - anak yang baru memulai hari pertamanya di sekolah khususnya pada tingkat Kelompok Bermain / TK, maka ini adalah pengalaman baru bagi mereka berpisah dari keluarganya dan memasuki lingkungan baru yang akan menjadi rutinitas mereka sehari - hari.

Setiap anak menjalani proses perpisahan yang berbeda dengan orangtuanya pada hari pertama masuk sekolah (kelompok bermain / TK). Beberapa anak akan memegang kuat ibunya dengan rasa takut, beberapa ada yang menangis, sementara yang lain akan berjalan ke dalam kelas tanpa masalah yang berarti, bahkan tanpa meilirik ke arah ibu.  Hari pertama memasuki Kelompok bermain/TK adalah langkah besar bagi anak-anak dan kecemasan yang mungkin mereka alami adalah bagian normal dari proses perkembangan. Namun demikian, ada cara-cara yang dapat membantu perpisahan  ini lebih mudah untuk anak-anak.

Bantu Anak Mengenal Lingkungan Baru Datanglah lebih awal ke sekolah dan luangkan waktu di kelas anak pada hari pertama. Perkenalkan anak dengan gurunya dan murid-murid lainnya, tunjukkan kamar mandi dan area sekolah lainnya.

Tanggapi Kecemasan Anak Jika anak anda menjadi sangat cemas, jangan memarahi atau mengejeknya. Anda sebaiknya tetap bersikap tenang dan menegaskan kembali bahwa anda akan kembali untuk menjemputnya pada akhir jam sekolah. Ingatkan anak bahwa ia akan belajar hal-hal baru yang menarik dan bermain dengan teman-teman baru.

Ucapkan Selamat Tinggal Ucapkan selamat tinggal dengan ekspresi ceria dan secara singkat. Jangan keluar dari ruangan secara menyelinap dan jangan datang kembali setelah mengucapkan selamat tinggal. Sebelum berpisah, ingatkan sekali lagi bahwa anda akan datang menjemputnya dan pastikan anda tidak datang terlambat ketika menjemputnya.

Semoga tips di atas dapat membantu para orangtua untuk mempersiapkan anak – anak menjalani hari – hari pertamanya di sekolah.

Artikel ini dibuat oleh Yulita R. Silalahi, M.Psi., Psikolog
Psikolog Tumbuh Kembang ABDI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar